MALUKU INDOMEDIA.COM, AMBON– Pengurus Wilayah LSM Jaringan Aspirasi Rakyat (JAR) Maluku kembali menggelar aksi demonstrasi menyoroti dugaan mark-up anggaran dalam proyek pembangunan beserta perabot dan sanitasinya pada SMK Teknologi Informatika di Dusun Talaga Nipa, Kecamatan Waesala, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
Aksi ini digelar di depan Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku, Selasa (23/9/2025). Dengan membawa sejumlah tuntutan. LSM JAR mendesak Kejati Maluku bersama Ditreskrimsus Polda Maluku segera memanggil dan memeriksa pihak Dinas Pendidikan Provinsi Maluku serta kontraktor pelaksana, yakni CV. Fikry Pratama, atas dugaan penyimpangan anggaran.
“Kami menduga kuat terjadi mark-up dalam proyek pembangunan SMK Teknologi Informatika SBB dengan mengunakan anggaran DAK Tahun 2024. Karena itu, kami menuntut Kejati Maluku untuk segera bertindak tegas, tidak hanya memanggil tapi juga memintai keterangan dari pihak-pihak terkait,” tegas Hasan Pelu, Koordinator Lapangan aksi tersebut.
Menurut JAR Maluku, dugaan penyimpangan itu berpotensi melanggar berbagai regulasi, mulai dari Undang-Undang No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, UU No 20 Tahun 2021 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, hingga PP No 43 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat dalam Pencegahan Korupsi.
Pelu menegaskan, pihaknya memberikan deadline waktu satu minggu kepada Ditreskrimsus Polda Maluku maupun Kejati Maluku untuk segera memanggil dan memeriksa pihak Dinas Pendidikan serta CV. Fikry Pratama. Jika ultimatum itu diabaikan, JAR Maluku mengancam akan kembali turun aksi dengan jumlah massa yang lebih besar.
“Kami tidak main-main. Jika dalam tujuh hari tidak ada langkah konkret, maka kami akan kembali dengan gelombang massa yang lebih besar untuk menuntut transparansi dan keadilan,” pungkas Hasan Pelu.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Dinas Pendidikan Provinsi Maluku maupun CV. Fikry Pratama belum memberikan klarifikasi terkait dugaan mark-up proyek pembangunan SMK Teknologi Informatika di Kabupaten Seram Bagian Barat. (MIM-CN)
About The Author
