
MALUKUINDOMEDIA.COM, Ambon- Belakangan ini warganet dikejutkan dengan video wawancara anggota DPRD Kota Ambon Gunawan Mochtar terkait penertiban di Terminal dan Pasar Batu Merah.
Dalam unggahan video itu, di tonton puluhan ribu warganet, dan menjadi perdebatan dalam komentar, sehingga mengundang berbagai tanggapan.
Di TikTok, gaya anggota DPRD Kota Ambon seakan akan tidak puas dengan penertiban yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon saat ini.
Dalam pernyataanya, Gunawan menyingung terkait dengan penertiban pasar yang dinilainya asal-asalan, jangan berbicara soal Ambon City of Music, kalau pasar tidak ditata dengan baik.
“Ambon City of music, itu hanya omong kosong, kalau penataan pasar tidak di tata dengan baik” tegas Anggota DPRD dalam video.
Ia mencontohkan, banyak pemilik ruko yang sampai saat ini masih membangun lapak lapak liar di samping atau depan ruko mereka, ini harus ditertibkan, bahkan pedagang yang masih mengunakan badan jalan.
Selain itu, Gunawan menambahkan, kerusakan parah jalan di Batu Merah akan di aspal. Nyatanya yang terjadi jalan yang awalnya lebar 19 meter, saat mau lakukan pengaspalan hanya tersisa 9 meter.
“Pemkot diminta tegas untuk melakukan penertiban, baik pemilik ruko maupun pedagang kaki lima yang mengunakan badan jalan,” tutupnya. (MIM-1)