
AMBON, MALUKUINDOMEDIA.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dinilai gagal “Omong Kosong Belaka” dalam 100 hari kerja masa kepemimpinan Walikota Ambon Bodewin Wattimena dan Wakil Walikota Ely Toisuta dengan slogan “Par Ambon Pung Bae” Padahal hujan baru mengguyur kota ambon kurang lebih dari 2 jam saja ambon sudah dikepung banjir dimana-mana.
Pantauan Malukuindomedia.com dilapangan, Sejumlah ruas jalan utama di kota Ambon dikepung banjir yakni, Jalan AY Patty, Sam Ratulangi, Yos Soedarso, Slamet Riyadi, Jalan Mutiara Mardika, dan Terminal Mardika.
Rustam, salah satu pengendara roda dua saat ditemui media ini dilokasi banjir di jalan AY Patty mengatakan, dengan mengunakan bahasa Ambon, “Walikota gagal total, Asal dong bilang 100 hari kerja berhasil su-bagitu la makang puji, padahal setiap hujan pasti banjir saja di jalan jalan, itu namanya omong kosong belaka,” katanya, sampai katong seng bisa lewat lai (tatahan karena banjir).
Untuk diketahui, Sebelum terpilih menjadi Walikota Ambon didampingi Ely Toisuta, Bodewin pernah dilantik sebagai Pejabat (Pj) Walikota Ambon pada tanggal 13 Mei 2022 sampai 24 Mei 2024, dimasa kepemimpinan selama 2 tahun itu, Bodewin tidak mampu mengatasi masalah banjir di kota ini.
Selain itu, Ely Toisuta sebelum dilantik sebagai Wakil Walikota Ambon, mendampingi Wattimena, dirinya pernah menjabat sebagai Wakil Rakyat satu periode dan Ketua DPRD Kota Ambon satu periode.
Hal ini menunjukan ketidak mampuan mereka berdua untuk membangun kota Ambon, dengan jukukan Ambon Manise, City of Music, Ambon City Of Fish, dan Ambon City Of Peace. (MIM-SDM)