
MALUKU INDOMEDIA.COM, AMBON– Universitas Pattimura (Unpatti) kembali menunjukkan tajinya sebagai poros akademik kawasan timur Indonesia. Dalam momentum bersejarah peringatan 21 tahun Pascasarjana, Unpatti resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan sejumlah perguruan tinggi nasional dan internasional — langkah konkret menuju universitas berdaya saing global.
Penandatanganan PKS tersebut berlangsung dalam rangkaian The 1st International Conference on Island Sustainability, Agriculture, and Social Sciences (ICISASS 2025) yang digelar di Hotel Santika Premiere Ambon, Selasa (28/10/2025). Konferensi ini mengusung tema “Island Sustainability: Integrating Environmental, Agricultural, and Socioeconomic Development”, menyoroti pentingnya sinergi antara sains, kebijakan, dan kemanusiaan dalam membangun masa depan berkelanjutan bagi wilayah kepulauan.
Jejaring Global dari Maluku untuk Dunia
PKS yang dilakukan mencakup kerja sama on-site antara Pascasarjana Unpatti dan sejumlah Pascasarjana se-Indonesia, serta desk-to-desk signing secara daring dengan universitas mitra luar negeri.
Salah satu universitas yang telah bergabung dalam kerja sama strategis ini berasal dari Hungaria, sementara beberapa mitra internasional lainnya tengah dalam proses finalisasi.
Langkah ini menegaskan positioning Unpatti bukan hanya sebagai kampus unggul berbasis kepulauan, tetapi juga sebagai aktor global yang menjembatani kolaborasi lintas benua di bidang riset, publikasi ilmiah, dan inovasi sosial.
Luhulima: “Ini Bukan Seremoni, Ini Strategi Besar”
Rektor Pascasarjana Universitas Pattimura, Prof. Dr. Richard Luhulima, ST., MT, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari strategi besar Unpatti dalam memperluas cakrawala akademik menuju level internasional.
“Kerja sama ini bukan sekadar seremoni, tetapi langkah nyata dalam memperkuat riset, publikasi internasional, dan pengembangan ilmu yang berpihak pada kepentingan masyarakat kepulauan,” tegas Prof. Luhulima dalam sambutannya.
Ia menambahkan, hasil PKS ini akan menjadi pondasi kuat bagi setiap program studi di Unpatti untuk mengoptimalkan peluang kolaborasi global — mulai dari pertukaran dosen dan mahasiswa, publikasi bersama di jurnal bereputasi, hingga riset kolaboratif yang mengangkat isu-isu lokal Maluku dalam konteks global.
Kolaborasi, Inovasi, dan Transformasi Akademik
Kegiatan ICISASS 2025 turut dihadiri oleh para keynote speaker internasional, pimpinan perguruan tinggi nasional, dan tokoh akademik dari berbagai institusi. Konferensi ini menjadi momentum penting yang menandai transformasi Unpatti dari universitas regional menjadi pemain aktif di panggung pendidikan tinggi dunia.
Melalui semangat kolaborasi dan inovasi, Universitas Pattimura meneguhkan diri sebagai kampus yang kreatif, transformatif, dan visioner, sekaligus menjadi jembatan antara ilmu pengetahuan, riset, dan budaya — dari Ambon untuk dunia.
Penanda Babak Baru Pendidikan Tinggi Timur Indonesia
Langkah strategis ini tidak hanya memperluas jaringan akademik Unpatti, tetapi juga memperkuat kontribusinya dalam membangun ekosistem pendidikan tinggi yang inklusif, berkelanjutan, dan berpihak pada kemajuan kawasan timur Indonesia.
Dengan arah kebijakan yang jelas dan jejaring yang semakin luas, Unpatti kini melangkah pasti menuju visinya: “Universitas unggul berbasis kepulauan yang berdaya saing global.” (MIM-OMA)







