MALUKU INDOMEDIA.COM, AMBON– Suasana penuh khidmat dan kebersamaan mewarnai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1447 H yang digelar oleh Majelis Taalim (MT) Huherina Pulau Manipa Kota Ambon, Sabtu (6/9/2025) di Kompleks Asrama Haji Waeheru.
Dengan tema “Meneladani Sikap Rasulullah Untuk Menjaga Persaudaraan”, acara ini menghadirkan lantunan syair-syair pujian kepada Rasulullah yang menggema dari jamaah perempuan MT. Huherina. Wajah penuh kebahagiaan terpancar saat hadirin larut dalam untaian shalawat dan doa bersama.
Ketua MT. Huherina, Lutfia Attamimi, S.Sos.I, dalam sambutannya menegaskan bahwa Maulid bukan sekadar tradisi, melainkan refleksi nyata untuk menanamkan akhlak mulia Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.
“Nabi Muhammad SAW adalah teladan agung. Melalui Maulid, kita diingatkan akan nilai kepedulian, kesabaran, kejujuran, serta semangat menebar kebaikan. Nilai ini harus kita hidupkan demi lahirnya masyarakat yang sehat, tangguh, dan penuh keberkahan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Forum Silaturahmi Basudara Manipa, Farid Attamimi, mengajak seluruh basudara untuk menjadikan momentum Maulid sebagai perekat ukhuwah.
“Mari kita jadikan kelahiran Nabi sebagai pengingat untuk memperkokoh iman dan mempererat persaudaraan. Forum Silaturahmi Basudara Manipa akan terus menjaga persatuan dan kebersamaan, demi masyarakat Kota Ambon dan Maluku yang harmonis,” ungkapnya.
Perayaan ini turut dihadiri tokoh masyarakat, pemuka agama, dan basudara Manipa yang berdomisili di Kota Ambon. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa Maulid Nabi bukan hanya ritual keagamaan, tetapi juga perekat sosial yang menyatukan lintas generasi dan kalangan.
Dengan semangat meneladani Rasulullah SAW, peringatan Maulid kali ini diharapkan mampu menjadi energi positif untuk memperkuat solidaritas umat, menebar kebaikan, serta meneguhkan komitmen kebersamaan di tengah dinamika kehidupan masyarakat Ambon. (MIM-CN)
