
MALUKU INDOMEDIA.COM, AMBON– Panggung politik kerap dikaitkan dengan persoalan etika dan moralitas para politisi. Banyak politisi terjebak dan hancur akibat terserat kasus-kasus etika dan moralitas.
Diduga prahara ini pun tengah menerpa biduk Dewan Pimpinan Daerah (Depidar) Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Maluku.
Informasi yang diperoleh Malukuindomedia.Com dari sumber terpercaya menyebutkan ada beberapa petinggi Depidar SOKSI Maluku yang diduga terlibat ”’pesta minuman keras” dengan perempuan-perempuan eksperimen di Pulau Pombo, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, pada akhir Agustus 2025 kemarin.
Di pesta miras itu Diduga ada Ketua Depidar SOKSI Maluku, Ketua Harian Depidar SOKSI Maluku, dan beberapa pengurus organisasi sayap Partai Golongan Karya (Golkar) termasuk para pembawa tisu.
”Waktu dong ke Pulau Pombo itu dong mabuk-mabuk lalu bawa perempuan-perempuan. Yang beta tahu itu ada Pak Boy, ada Pak Subhan dan anak-anak yang bawa-bawa tisu,” ungkap sumber media siber ini, Sabtu (13/9/2025).
Sumber itu mengaku heran di pesta miras itu ada petinggi Depidar SOKSI Maluku. ”Yang kita tak habis pikir kenapa pengurus-pengurus SOKSI Maluku juga ada di pesta miras di Pulau Pombo,” sebutnya.
Sementara itu Ketua Harian Depidar SOKSI Maluku Subhan Pattimahu yang dikonfirmasi Malukuindomedia.com, Sabtu (13/9/2025) sekira Pukul 15.00 WIT menampik informasi tersebut. ”’Itu informasi tidak benar,” tampik Subhan sedikit emosional.
Di bagian lain Ketua Depidar SOKSI Maluku Boy Sangaji yang coba dikonfirmasi media siber ini pada Sabtu (13/9/2025) sekira pukul 15.07 WIT hingga berita ini dipublikasikan belum menjawab pertanyaan konfirmasi mengenai pesta miras di Pulau Pombo yang disodorkan sebanyak tiga kali. (TIM REDAKSI)